Atlet Horseback Archery Indonesia Kuasai Liga Memanah Berkuda Malaysia

https://trimtechketoacvgummies.com

Jakarta – Atlet memanah berkuda Indonesia menunjukkan performa gemilang di ajang Liga Memanah Berkuda Malaysia 2024. Tim Indonesia berhasil mengungguli pesaing-pesaing tangguh dari negara-negara tetangga, termasuk Malaysia, Thailand, dan Singapura. Keberhasilan ini menegaskan dominasi Indonesia di cabang olahraga yang memadukan keterampilan memanah dengan kecakapan menunggang kuda tersebut.

Pertandingan yang berlangsung pada 21-22 Desember 2024 di Saville Equestrian Park, Selangor, Malaysia, mencatatkan Indonesia sebagai juara umum. Sultan Shadiq tampil luar biasa dengan meraih juara pertama, sementara rakannya, Rakha Ikram Taufik, finis di posisi ketiga, dan Fathurahman Aulia Ibrahim menempati posisi kelima. Selain mereka, tim Indonesia juga mengirimkan atlet-atlet berbakat lainnya seperti Gildan Zavera, M Ikhwan, Tutur Wicaksono, Muhammad Khoza Arif, dan Adhitya Roza yang turut memberikan kontribusi besar pada kemenangan tim.

Ketua Umum Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi), Aryo Djojohadikusumo, mengungkapkan bahwa prestasi Indonesia di ajang internasional ini menandakan kemajuan pesat olahraga memanah berkuda di tanah air. “Pordasi akan terus mendukung atlet-atlet berkuda Indonesia agar dapat bersaing di berbagai kejuaraan internasional,” katanya, mengungkapkan komitmen Pordasi dalam memajukan olahraga ini.

Keikutsertaan Indonesia dalam kejuaraan memanah berkuda internasional, baik di tingkat regional maupun global, merupakan bagian dari program pembinaan yang dijalankan oleh Pordasi, bekerja sama dengan pemilik stable di seluruh Indonesia. Keberhasilan tim Indonesia di kejuaraan ini menjadi bukti nyata dari keberhasilan pembinaan yang telah dilakukan.

Sementara itu, Ketua Komisi Horseback Archery PP Pordasi, Deri Asta, menyebut kemenangan ini sebagai penutupan manis untuk tahun 2024. “Ini adalah kabar gembira untuk pecinta memanah berkuda di Indonesia dan tentunya bagi seluruh masyarakat,” tambah Deri.

Deri juga menyoroti potensi besar olahraga memanah berkuda yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Sebagai cabang olahraga yang juga menyajikan hiburan, memanah berkuda mendapat sambutan positif dari masyarakat. “Kami akan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk menggelar lebih banyak event memanah berkuda di tahun depan,” ujarnya, berharap olahraga ini terus berkembang.

Sultan Shadiq, salah satu pahlawan kemenangan Indonesia, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Pordasi atas dukungannya terhadap para atlet. “Kemenangan ini kami dedikasikan untuk bangsa Indonesia dan Pordasi. Semoga komisi horseback archery semakin maju dan bermanfaat bagi seluruh atlet di masa depan,” ungkap Sultan, penuh semangat.

Kemenangan Indonesia di Liga Memanah Berkuda Malaysia ini menjadi bukti keseriusan Pordasi dalam mengembangkan olahraga ini, serta membuka jalan untuk prestasi yang lebih gemilang di masa mendatang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *