Barcelona Ditahan Imbang Getafe, Gagal Pangkas Jarak Dengan Duo Madrid

Barcelona kembali mengalami kegagalan dalam upayanya untuk mendekatkan diri dengan dua rivalnya, Real Madrid dan Atlético Madrid, setelah ditahan imbang 1-1 oleh Getafe dalam lanjutan La Liga. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Coliseum ini menandai hasil buruk bagi Barcelona yang kini tidak meraih kemenangan dalam empat laga terakhir di liga.

Barcelona datang ke pertandingan ini dengan harapan tinggi untuk meraih tiga poin dan memperkecil jarak dengan duo Madrid yang berada di puncak klasemen. Namun, performa mereka yang kurang konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir membuat mereka harus puas berbagi poin. Ini menunjukkan bahwa tekanan untuk meraih hasil positif semakin meningkat bagi tim asuhan Hansi Flick.

Pertandingan dimulai dengan baik bagi Barcelona ketika Jules Kounde mencetak gol pembuka pada menit ke-9 setelah memanfaatkan umpan terobosan dari Pedri. Gol ini memberikan semangat kepada tim tamu untuk terus menyerang. Namun, Getafe tidak tinggal diam dan berhasil menyamakan kedudukan melalui Mauro Arambarri pada menit ke-34, memanfaatkan rebound dari tendangan voli yang ditepis kiper Inaki Pena. Ini mencerminkan betapa ketatnya persaingan di La Liga, di mana setiap kesalahan dapat dimanfaatkan oleh lawan.

Meski Barcelona mendominasi penguasaan bola hingga 78%, mereka kesulitan untuk mencetak gol tambahan. Beberapa peluang emas diciptakan oleh pemain seperti Frenkie de Jong dan Raphinha, tetapi kiper Getafe, David Soria, tampil gemilang dengan penyelamatan penting. Ini menunjukkan bahwa meskipun Barcelona memiliki kontrol permainan, ketidakmampuan mereka untuk memanfaatkan peluang menjadi masalah utama.

Setelah pertandingan, pelatih Hansi Flick mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil imbang ini. Ia menekankan perlunya perbaikan dalam penyelesaian akhir agar tim bisa kembali ke jalur kemenangan. Reaksi ini menunjukkan bahwa ada tekanan besar untuk meningkatkan performa tim menjelang pertandingan-pertandingan penting berikutnya.

Dengan hasil imbang ini, Barcelona tetap berada di peringkat ketiga klasemen sementara La Liga dengan 39 poin, tertinggal empat poin dari Real Madrid dan lima poin dari Atlético Madrid. Semua pihak berharap bahwa tim dapat segera menemukan kembali performa terbaiknya agar bisa bersaing dalam perebutan gelar juara. Keberhasilan Barcelona dalam menghadapi tantangan berikutnya akan menjadi kunci untuk menjaga harapan mereka tetap hidup di kompetisi domestik ini.

Barcelona Gagal Raih Poin Penuh Usai Ditahan Imbang Klub Real Betis 2-2

Barcelona — Barcelona gagal meraih kemenangan penuh setelah ditahan imbang 2-2 oleh Real Betis dalam lanjutan La Liga di Camp Nou pada Sabtu malam. Meskipun sempat unggul dua kali, Barcelona tidak mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan. Hasil imbang ini tentu menjadi pukulan bagi skuad asuhan Hansi Flick, yang berharap dapat terus mendekatkan diri pada puncak klasemen.

Barcelona membuka keunggulan pada menit ke-18 lewat gol indah dari Robert Lewandowski yang memanfaatkan umpan silang dari Alejandro Balde. Namun, Real Betis segera membalas dengan gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Nabil Fekir pada menit ke-35, memanfaatkan kelengahan lini belakang Barcelona. Setelah itu, Barcelona kembali memimpin berkat gol kedua Lewandowski pada menit ke-58, namun Betis tidak menyerah dan mencetak gol penyama pada menit ke-72 lewat sepakan Manuel Pellegrini.

Meskipun tampil dominan di lini serang, Barcelona kembali dihadapkan pada masalah di lini pertahanan. Kedua gol yang tercipta untuk Real Betis berasal dari kesalahan komunikasi dan pengawalan yang longgar dari pemain bertahan Barcelona. Ini menjadi kekhawatiran besar bagi pelatih Hansi Flick, yang masih berusaha menemukan solusi untuk memperbaiki soliditas tim di lini belakang.

Dengan hasil imbang ini, Barcelona harus puas berada di posisi kedua klasemen sementara La Liga, meskipun mereka sempat memiliki peluang untuk memangkas jarak dengan pemuncak klasemen. Poin yang hilang ini memberi ruang bagi rival-rival mereka, termasuk Real Madrid dan Atletico Madrid, untuk semakin mendekatkan diri dalam perburuan gelar juara liga.

Kegagalan meraih poin penuh ini tentunya akan menjadi bahan evaluasi bagi Barcelona, terutama dalam hal penguatan lini pertahanan. Dengan tantangan berat yang akan datang, Hansi Flick dan tim harus segera bangkit dan meningkatkan performa mereka jika ingin tetap bersaing di papan atas La Liga.