MU Lebih Solid Bersama Ruben Amorim: Bagaimana Pendapat Anda?

Jakarta, 6 Januari 2025 – Gary Neville, mantan bek terkenal dari Manchester United, memberikan apresiasi terhadap performa tim yang ditangani oleh Ruben Amorim, meskipun hasil pertandingan melawan Liverpool berakhir imbang 2-2. Neville menilai bahwa meskipun tidak meraih kemenangan, penampilan Manchester United dalam laga tersebut sangat solid dan bahkan lebih impresif dibandingkan dengan kemenangan mereka atas Manchester City beberapa minggu sebelumnya.

Ruben Amorim yang ditunjuk sebagai pelatih pengganti Erik ten Hag, menghadapi tantangan besar saat pertama kali tiba di Old Trafford. Hasil buruk yang dialami tim menyebabkan manajemen klub merasa perlu melakukan perubahan signifikan pada lini kepelatihan. Pada 12 pertandingan pertama yang dijalani oleh Amorim, performa tim memang bervariasi. Bahkan, Manchester United sempat mengalami kekalahan beruntun dalam beberapa laga sebelum akhirnya mampu meraih hasil imbang melawan Liverpool.

Neville, yang dikenal dengan pandangannya yang tajam dan objektif, mengungkapkan bahwa performa Manchester United pada laga tersebut adalah yang terbaik di bawah asuhan Ruben Amorim. “Pertandingan melawan Liverpool, yang saat ini tampil sebagai salah satu tim terkuat musim ini, sudah sangat mengesankan. Sementara kemenangan atas Manchester City dengan skor 2-1 memang luar biasa, saya rasa penampilan kali ini lebih mengagumkan. MU menunjukkan permainan luar biasa sejak menit pertama pertandingan,” ujar Neville. Menurutnya, meskipun tim tidak berhasil meraih kemenangan penuh, cara mereka bertanding di Anfield pantas mendapatkan penghargaan.

Di sisi lain, Liverpool menunjukkan penurunan performa yang cukup signifikan. Jamie Carragher, mantan bek Liverpool, mengungkapkan keprihatinannya terkait pertahanan timnya yang mudah ditembus. “Saya sangat cemas melihat betapa mudahnya Liverpool kebobolan gol. Mereka adalah tim dengan lini serang yang sangat kuat, namun dalam laga ini, mereka kesulitan dalam bertahan,” ujarnya. Carragher menilai bahwa Liverpool harus segera memperbaiki aspek pertahanan mereka jika ingin tetap berada di puncak klasemen.

Liverpool, yang dikenal dengan gaya bermain menyerang yang mematikan, harus segera mengatasi masalah di lini pertahanan jika mereka ingin mempertahankan posisi mereka sebagai pemimpin liga. Sementara itu, meskipun Manchester United masih belum tampil konsisten, mereka menunjukkan perkembangan positif di bawah kepemimpinan Ruben Amorim.

Meskipun hasil akhir imbang 2-2 tidak membawa kemenangan, bagi Manchester United, ini merupakan langkah penting dalam menunjukkan bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim terbaik dan memperlihatkan bahwa dengan pelatih baru, mereka bisa bangkit dari keterpurukan. Namun, tantangan besar masih menanti mereka dalam setiap laga berikutnya yang akan dijalani.

Ruben Amorim Tegaskan Pentingnya Standar Tinggi Setelah Mencoret Rashford dan Garnacho

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, memberikan pernyataan tegas kepada para pemain setelah memutuskan untuk tidak memasukkan Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho dalam laga melawan Manchester City di Stadion Etihad pada akhir pekan lalu.

Keputusan ini cukup mengejutkan, mengingat kedua pemain tersebut biasanya menjadi bagian penting dari strategi tim. Meskipun tanpa Rashford dan Garnacho, Manchester United berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Manchester City, dengan gol penalti dari Bruno Fernandes dan kontribusi dari Amad Diallo.

Kehilangan dua pemain kunci ini menjadi sorotan, terlebih karena tidak ada informasi mengenai cedera atau masalah kartu yang melibatkan keduanya. Setelah pertandingan, Ruben Amorim mengungkapkan alasan di balik keputusannya.

Amorim: Keputusan Ini Bukan Soal Disiplin

Dalam konferensi pers setelah pertandingan, Amorim dengan jelas menyatakan bahwa absennya Rashford dan Garnacho bukan disebabkan oleh pelanggaran disiplin.

“Perlu ditekankan bahwa ini bukan masalah disiplin. Jika itu masalah disiplin, saya akan mengatakannya secara terbuka dan itu akan menjadi masalah besar. Tapi ini bukan alasan utama. Segalanya bisa berubah untuk pertandingan mendatang,” jelas Amorim, seperti yang dilansir dari Mirror.

Pelatih asal Portugal itu menegaskan bahwa keputusan tersebut lebih didasarkan pada performa dan sikap pemain dalam latihan dan pertandingan.

Menjaga Standar Tinggi dalam Tim

Amorim menekankan pentingnya setiap pemain untuk menunjukkan dedikasi dan komitmen dalam semua aspek, dari permainan di lapangan hingga sikap mereka sehari-hari.

“Bagi saya, hal-hal kecil seperti cara Anda berlatih, cara Anda bermain, cara berpakaian, pola makan, dan interaksi Anda dengan rekan satu tim sangat penting. Semua itu menunjukkan komitmen Anda kepada tim,” ujar Amorim.

Pelatih yang berusia 38 tahun ini menetapkan standar yang tinggi untuk memastikan bahwa setiap pemain bekerja keras untuk tempat mereka di skuad.

Pesan untuk Tim

Amorim juga menyatakan bahwa standar tinggi ini berhubungan dengan kondisi klub dan dampaknya terhadap seluruh staf yang bekerja di belakang layar.

“Jika ada anggota klub yang kehilangan pekerjaan, kita perlu meningkatkan standar kita. Pemain harus berjuang untuk posisi mereka dalam tim. Hari ini, tim telah menunjukkan bahwa kita bisa menang tanpa siapa pun di skuad, asalkan kita tetap bersatu,” tegasnya.

Kesimpulan

Keputusan Ruben Amorim untuk tidak memanggil Rashford dan Garnacho memberikan pesan yang jelas: setiap pemain, tak peduli seberapa pentingnya, harus memenuhi standar yang telah ditetapkan. Dengan pendekatan yang tegas ini, Amorim menegaskan bahwa kesuksesan tim bergantung pada komitmen dan kerja keras setiap individu, baik di lapangan maupun di luar lapangan.