Jakarta – Arab Saudi telah ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034 oleh FIFA. Negara Timur Tengah ini, yang dikenal dengan aturan ketat mengenai larangan peredaran minuman beralkohol, tetap mempertahankan kebijakannya meskipun menjadi tuan rumah ajang sepakbola terbesar di dunia.
Keputusan ini diumumkan oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino, setelah kongres luar biasa yang diadakan secara virtual pada Rabu (11/12/2024) waktu setempat. Infantino menegaskan bahwa FIFA ingin memperluas jangkauan sepakbola ke lebih banyak negara tanpa mengorbankan kualitas turnamen. “Kami ingin membawa sepakbola ke banyak negara dan kualitas turnamen tidak akan menurun karena bertambahnya jumlah tim. Itu malah akan memperbesar peluang mereka,” ujarnya seperti dikutip dari ESPN.
Arab Saudi, sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di dunia, memiliki aturan ketat terkait peredaran minuman beralkohol. Hanya diplomat non-Muslim yang diperbolehkan membeli alkohol dari satu toko di Riyadh. Kebijakan ini mencerminkan komitmen negara untuk menjaga norma dan nilai-nilai budaya serta agama yang dianut oleh masyarakatnya.
Sebelumnya, pada Piala Dunia 2022 di Qatar, aturan serupa diberlakukan. Namun, Qatar memberikan kelonggaran dengan memperbolehkan minuman beralkohol di fan zone sekitar stadion pada waktu-waktu tertentu. Berbeda dengan Qatar, Arab Saudi diprediksi akan lebih tegas dalam menegakkan larangan alkohol. FIFA telah menyatakan bahwa mereka akan menghormati aturan tersebut dan tidak akan memaksakan perubahan.
Kebijakan larangan alkohol di Arab Saudi selama Piala Dunia 2034 berarti tidak akan ada minuman beralkohol seperti bir di stadion atau area lainnya. Namun, FIFA dan penyelenggara optimis bahwa hal ini tidak akan mengurangi semangat dan keseruan turnamen. Mereka percaya bahwa aspek-aspek lain dari acara tersebut akan tetap memikat penggemar sepakbola dari seluruh dunia.
Meskipun minuman beralkohol tidak akan hadir, Arab Saudi diharapkan dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan penggemar dan memastikan pengalaman yang menyenangkan selama turnamen. Dengan kebijakan yang ada, fokus utama adalah pada pertandingan sepakbola dan menikmati momen bersama penggemar dari berbagai negara.
Selain itu, sponsor dan klien lainnya yang tidak terkait dengan alkohol diperkirakan akan mengambil peran besar dalam mendukung Piala Dunia 2034. Ini menunjukkan bahwa ada banyak peluang bagi perusahaan dan merek lain untuk berpartisipasi dan memanfaatkan platform global ini.
Dengan komitmen untuk menjaga budaya dan tradisi, serta dukungan penuh dari FIFA, Arab Saudi siap menyambut dunia pada Piala Dunia 2034. Turnamen ini diharapkan akan menjadi momen bersejarah, menunjukkan bahwa perbedaan budaya dan aturan dapat dihormati tanpa mengurangi semangat dan kebersamaan yang dihasilkan oleh olahraga terpopuler di dunia ini.