Kecelakaan Laut Menghebohkan: Kapal Kargo dan Tanker Militer AS Terlibat Tabrakan

Sebuah tabrakan besar terjadi di Laut Utara pada hari Senin, melibatkan sebuah kapal kargo dan kapal tanker minyak yang disewa oleh militer Amerika Serikat (AS). Insiden ini menyebabkan 32 orang terluka dan satu orang dilaporkan hilang. Tabrakan tersebut memicu ledakan yang mengarah pada kebakaran hebat di kedua kapal. Kejadian ini juga memunculkan kekhawatiran terkait potensi bahaya beracun yang dapat terjadi di sekitar pantai Inggris. Operasi penyelamatan besar-besaran telah dilakukan oleh Penjaga Pantai Inggris (Coast Guard) untuk menyelamatkan puluhan orang yang terjebak di lokasi.

Ledakan dan Kebakaran Membumbung di Laut Utara

Beberapa gambar dan video yang beredar dari lokasi kejadian memperlihatkan gumpalan asap hitam yang tebal serta api besar yang membubung tinggi di atas Laut Utara, sekitar 16 kilometer dari pantai timur Inggris. Perusahaan operator kapal tanker, Stena, yang bermarkas di AS, menjelaskan bahwa Stena Immaculate, kapal tanker milik mereka, tengah berlabuh di Laut Utara dan tiba-tiba ditabrak oleh Solong, kapal kontainer. “Tabrakan tersebut mengakibatkan kerusakan serius pada kapal tanker yang mengangkut bahan bakar jet A1,” ujar Crowley, operator Stena, dalam pernyataan resmi mereka.

Khawatir Akan Kebocoran Bahan Berbahaya

Kapal tanker Stena Immaculate dilaporkan mengangkut sekitar 220.000 barel bahan bakar jet A1, sementara kapal Solong membawa 15 kontainer natrium sianida. Pihak berwenang belum dapat memastikan apakah bahan-bahan berbahaya seperti bahan bakar atau senyawa beracun telah bocor ke laut, yang menambah keprihatinan terkait risiko lingkungan dan bahaya beracun bagi area sekitar.

Penyelamatan dan Evakuasi Korban

Tim medis yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan terhadap puluhan korban yang terluka. Beruntung, tidak ada yang memerlukan perawatan lebih lanjut di rumah sakit, sebagaimana yang disampaikan oleh Alastair Smith, juru bicara dari East Midlands Ambulance Service. Sementara itu, 13 dari 14 awak kapal Solong berhasil diselamatkan dan dibawa ke darat. Upaya pencarian terhadap seorang awak kapal yang hilang masih terus dilakukan.

Di sisi lain, Stena Bulk, pemilik kapal tanker Swedia, memastikan bahwa seluruh awak yang berada di atas Stena Immaculate dipastikan selamat. Namun, kebakaran masih menjadi masalah utama yang dihadapi kedua kapal. Royal National Lifeboat Institution (RNLI) melaporkan bahwa tim penyelamat sedang menangani kebakaran yang terjadi di kedua kapal tersebut.

Reaksi Pemerintah Inggris

Kejadian ini menjadi sorotan penting di Inggris, dengan Menteri Transportasi Inggris, Heidi Alexander, mengungkapkan rasa prihatin atas tabrakan yang terjadi. “Kami sedang berkoordinasi dengan semua pihak terkait, termasuk pihak Coast Guard, untuk memastikan bahwa semua langkah yang diperlukan diambil guna mengatasi situasi ini,” kata Heidi. Dia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua tim darurat yang telah bergerak cepat ke lokasi kejadian.

Fokus Pada Pemadaman dan Penyelamatan

Sementara itu, Organisasi Maritim Internasional mengonfirmasi bahwa fokus utama saat ini adalah melakukan pemadaman kebakaran yang melanda kapal-kapal tersebut serta melanjutkan operasi pencarian dan penyelamatan korban. Situasi yang sangat memprihatinkan ini membutuhkan perhatian serius dari semua pihak untuk memastikan keselamatan manusia dan kelestarian lingkungan di sekitar lokasi kejadian.