Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya birokrasi di Indonesia untuk bekerja dengan cepat dan efisien dalam melayani masyarakat. Menurut Prabowo, tugas aparatur sipil negara (ASN) tidaklah mudah, karena mereka harus mengutamakan pelayanan publik.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat meresmikan pemberian tunjangan bagi guru ASN daerah di Plaza Insan Berprestasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jakarta Pusat, pada Kamis (13/3/2035).
“Kita harus menghapus budaya yang keliru, seperti ‘Kalau bisa diperlambat, kenapa harus dipercepat?’ atau ‘Kalau bisa dibuat sulit, kenapa harus dibuat mudah?’. Pola pikir seperti ini harus kita ubah,” ujar Prabowo dengan tegas.
Prabowo juga menegaskan bahwa para birokrat yang enggan beradaptasi dengan perkembangan zaman akan dievaluasi. Ia menekankan bahwa ASN tidak boleh beranggapan bahwa menjadi pegawai negeri adalah pekerjaan yang santai dan bebas tanggung jawab. Sebaliknya, mereka dituntut untuk melayani masyarakat secara efisien.
“Saya minta para menteri dan pejabat tinggi lainnya untuk merancang sistem yang lebih baik. Kita perlu mengatasi mentalitas ASN yang tidak bekerja maksimal setelah mendapatkan posisi. Sekarang, kita harus membangun sistem yang lebih sederhana dan cepat untuk kepentingan rakyat,” tambah Prabowo.